Penglihat

27 Mei 2020

PENDAPATAN NASIONAL



A.      PENGERTIAN DAN MANFAAT PENDAPATAN NASIONAL

Pendapatan Nasional (National Income) adalah keseluruhan barang dan jasa yang dihasilkan oleh suatu negara dalam waktu satu tahun. Istilah yang sering digunakan dalam pendapatan nasional adalah Produk Dostik Bruto (PDB) atau Gross Domestic Product (GDP) dan Produk Nasional Bruto (PNB) atau Gross National Product (GNP). Bila kita lihat kembali pada materi pokok tentang arus lingkaran kegiatan ekonomi, rumah tangga konsumsi menyerahkan jasa faktor produksi kepada perusahaan dan mereka akan menerima pendapatan berupa sewa sebagai balas jasa tanah, upah dan gaji sebagai balas jasa tenaga, bunga sebagai balas jasa modal, dan laba usaha atau keuntungan sebagai balas jasa pengusaha. Jadi semua pendapatan sebagai balas jasa atas penyerahan faktor produksi disebut pendapatan nasional.
Sedangkan manfaat perhitungan pendapatan nasional diantaranya :
1.    Untuk mengetahui struktur perekonomian suatu negara, apakah agraris, industri dan sebagainya.
2.    Untuk mengetahui kemajuan ekonomi atau perkembangan perekonomian dari tahun ke tahun, apakah mengalami kemajuan, kemunduran atau tetap.
3.    Untuk mengetahui tingkat kemakmuran masyarakat setelah dibandingkan dengan jumlah penduduk, yaitu tentang pendapatan perkapitanya.
4.    Untuk membandingkan perekonomian antar negara di dunia.
5.    Sebagai pedoman bagi pemerintah untuk mengambil kebijaksanaan yang berkaitan dengan perencanaan pembangunan ekonomi nasional.
6.    Untuk mengetahui penggunaan pendapatan masyarakat
7.    sebagai pedoman untuk melaksanakan pembangunan

B.       KOMPONEN PENDAPATAN NASIONAL
Dalam perhitungan pendapatan nasional suatu negara dikenal beberapa komponen pendapatan nasional, yaitu :
1.    GDP (Gross Domestic Product = Produk Domestik Bruto) adalah jumlah seluruh produksi yang dihasilkan masyarakat, baik masyarakat asing yang berada di dalam negeri, maupun masyarakat nasional dalam waktu satu tahun.
PDB = Nilai barang/jasa yang dihasilkan DN + Barang/jasa yang dihasilkan warga Asing di DN atau PDB = PNB – Pendapatan Faktor Produksi Netto dari Luar Negeri
2.    NDP (Nett Domestic Product = Produk Domestik Bersih) adalah GDP setelah dikurangi dengan penyusutan dan perbaikan barang modal
3.    GNP (Gross National Product = Produk Nasional Bruto) adalah jumlah seluruh produk yang dihasilkan oleh masyarakat suatu negara tanpa menghitung produk yang dihasilkan oleh masyarakat asing di dalam negeri dalam waktu satu tahun.
PNB = Nilai barang dan jasa yang dihasilkan DN +  Barang/jasa yang dihasilkan warga DN di Luar Negeri atau PNB = PDB + Pendapatan Faktor Produksi Netto dari Luar Negeri.
Untuk negara berkembang besarnya PDB > PNB dan untuk negara maju PNB > PDB
4.    NNP (Nett National Product = Produk Nasional Bersih) adalah GNP setelah dikurangi dengan penyusutan dan perbaikan barang modal.
5.    NNI (Nett National Income = Pendapatan Nasional Bersih) adalah NNP setelah dikurangi dengan pajak tidak langsung, yang merupakan pendapatan nasional yang dihitung berdasarkan balas jasa yang diterima para pemilik faktor produksi.
6.    PI (Personal Income = Pendapatan Perseorangan) adalah NNI dikurangi dengan dana sosial, pajak perusahaan, laba yang ditahan dan ditambah transfer payment pemerintah, yang merupakan pandapatan yang diterima oleh masyarakat atau rumah tangga.
7.    DI (Disposible Income = Pendapatan yang siap dibelanjakan) adalah pendapatan yang benar-benar diterima oleh masyarakat dan siap untuk dibelanjakan. Besarnya DI yaitu PI setelah dikurangi dengan pajak langsung/pajak personal/pajak perseorangan. DI dipergunakan untuk dua sektor, yaitu :Saving (tabungan) Compsumtion (konsumsi)
Untuk memberikan gambaran tentang perhitungan pendapatan nasional, di bawah ini diberikan contoh cara menghitung pendapatan nasional dalam suatu negara. Angka berikut hanya merupakan contoh saja, agar memudahkan cara berpikir. (Dalam milyar Rupiah)

          

Tidak ada komentar:

Posting Komentar