Penglihat

23 Desember 2024

Permintaan Uang (Demand of Money)

  1. Permintaan Uang (Demand of Money)

Permintaan uang adalah sejumlah uang tertentu  yang dibutuhkan oleh masyarakat untuk melakukan transaksi dalam perdagangan atau tujuan tertentu.

Permintaan uang datang dari empat pihak, yaitu:

  1. pihak perseorangan/konsumen,

  2. pihak pengusaha/produsen,

  3. pihak investor/penanam modal,

  4. pihak pemerintah (dapat bertindak sebagai produsen, konsumen, dan pengatur).


Dalam analisis John Meynard Keynes, masyarakat melakukan permintaan uang untuk memenuhi tiga keinginan, yaitu sebagai berikut:

  1. Permintaan uang untuk tujuan transaksi

artinya uang dibutuhkan untuk membayar pembelian-pembelian yang akan mereka lakukan. Memegang uang untuktujuan transaksi merupakan tujuan yang mendasar, karena dengan pemilikan uang dapat dengan mudah melakukan pembelian barang- barang yang diinginkan. Permintaan uang untuk tujuan transaksi meningkat jika antara penerimaan dan pengeluaran tidak seimbang. Permintaan untuk motif ini dianggap tergantung pada tingkat pendapatan, artinya semakin tinggi pendapatan, semakin banyak uang yang diperlukan oleh perusahaan atau perseorangan untuk tujuan transaksi.

  1. Permintaan uang untuk tujuan berjaga-jaga

Artinya uang sebagai alat untuk menghadapi kesusahan yang mungkin timbul di masa yang akan datang, karena setiap orang tidak dapat menduga kejadian-kejadian di hari esok. Permintaan uang untuk tujuan ini juga dipengaruhi oleh tingkat pendapatan masyarakat atau pendapatan nasional.

  1. Permintaan uang untuk tujuan spekulasi

Artinya uang digunakan untuk kegiatan spekulasi (untung-untungan). Uang kas diinginkan dengan tujuan dapat melakukan spekulasi pada tingkat bunga yang akan datang. Pada tingkat bunga tinggi, jumlah uang yang digunakan untuk tujuan spekulasi relative kecil, begitu juga sebaliknya.

Faktor-faktor yang memengaruhi permintaan uang di antaranya sebagai berikut.

  1. Adanya keinginan untuk memegang uang atau motif memegang uang, baik motif transaksi, berjaga-jaga maupun spekulasi

  2. Tinggi rendahnya tingkat bunga.

  3. Adanya investasi atau pengembangan usaha sehingga membutuhkan dana/uang.

  4. Tingkat harga yang berlaku di pasar.

  5. Ekspektasi (perkiraan/ramalan masa yang akan datang)

                2. Kurva permintaan uang

Permintaan uang untuk tujuan transaksi dan berjaga-jaga sifatnya sangat berbeda dengan tujuan spekulasi. Permintaan uang untuk tujuan transaksi dan berjaga-jaga ditentukan oleh pendapatan masyarakat atau pendapatan nasional, sedangkan permintaan uang untuk tujuan spekulasi ditentukan oleh tingkat bunga.

  1. Permintaan uang untuk transaksi dan berjaga-jaga

Hubungan pendapatan terhadap permintaan uang dapat kamu lihat pada kurva berikut ini.


Dari kurva permintaan tersebut tampak bahwa makin tinggi pendapatan, makin besar permintaan uang untuk kedua tujuan tersebut. Sementara itu, pada saat pendapatan sebesar Ya, maka jumlah uang yang diperlukan untuk transaksi dan berjaga-jaga sebesar Ma. Tetapi bila pendapatan nasional Yb maka uang yang diperlukan sebesar Mb.

  1. Permintaan uang untuk spekulasi

Guna memperjelas pemahamanmu terhadap permintaan uang untuk spekulasi, perhatikan kurva berikut ini.


Kurva permintaan uang untuk spekulasi menunjukkanbahwa makin tinggi tingkat bunga (ia), makin kecil permintaan uang (Mb), sebaliknya makin rendah tingkat bunga (ib), makin besar permintaan uang (Mb). LP pada gambar tersebut menunjukkan kurva preferensi likuiditas.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar